hazops hazard operability studies
image via safetysolutions.co.nz

Hazops (Hazard and Operability Study) dan FMEA (Failure Mode and Effect Analysis): Teknik Identifikasi Bahaya yang Penting untuk Keselamatan Operasi

Dalam dunia industri, terutama di sektor manufaktur, energi, dan kimia, keselamatan operasional adalah prioritas utama. Dua metode yang sangat populer untuk mengidentifikasi potensi bahaya dan meningkatkan keandalan sistem adalah Hazard and Operability Study (Hazops) dan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA). Keduanya merupakan teknik analisis risiko yang membantu organisasi meminimalkan potensi kecelakaan, kerugian finansial, serta dampak lingkungan.

Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang Hazops dan FMEA, termasuk prinsip kerja, cara pelaksanaannya, serta manfaatnya bagi operasional perusahaan.

Apa Itu Hazops?

Hazard and Operability Study (Hazops) adalah teknik identifikasi bahaya yang sangat komprehensif dan terstruktur. Metode ini digunakan untuk mengidentifikasi potensi bahaya dalam sistem atau unit operasi pada berbagai tahap, seperti:

  • Perancangan awal (design phase)
  • Konstruksi
  • Operasi
  • Modifikasi sistem

Hazops dilakukan oleh sebuah tim multidisiplin yang menggunakan kata bantu (guide words) untuk menganalisis parameter-parameter dalam sistem, seperti:

  • Level
  • Suhu
  • Tekanan
  • Aliran (flow)

Bagaimana Hazops Dilakukan?

Pelaksanaan Hazops dilakukan dengan menggabungkan kata bantu dengan parameter yang ada pada sistem. Contoh kata bantu yang sering digunakan:

  • More: Menunjukkan kondisi di mana nilai parameter lebih tinggi dari yang diharapkan (contoh: more flow = aliran lebih banyak dari seharusnya).
  • No: Menunjukkan ketiadaan suatu parameter (contoh: no flow = tidak ada aliran sama sekali).
  • Low: Nilai parameter lebih rendah dari standar (contoh: low pressure = tekanan rendah).
  • Reverse: Menunjukkan arah parameter yang berlawanan (contoh: reverse flow = aliran balik).

Contoh Penerapan Hazops

Misalnya, pada sistem perpipaan yang mengalirkan cairan:

  • Dengan kata bantu “more flow”, tim dapat mengidentifikasi bahaya seperti tekanan berlebih yang berpotensi menyebabkan kebocoran.
  • Dengan kata bantu “no flow”, tim dapat memprediksi risiko seperti penyumbatan yang dapat menyebabkan kerusakan pada pompa atau sistem downstream.

Dengan menggunakan pendekatan ini, setiap potensi bahaya yang mungkin terjadi dalam sistem dapat diidentifikasi secara rinci.

Manfaat Hazops

  1. Identifikasi Bahaya yang Mendalam: Teknik ini memberikan analisis komprehensif terhadap setiap aspek operasional.
  2. Meningkatkan Keselamatan: Memastikan setiap potensi risiko dapat diatasi sebelum sistem dioperasikan.
  3. Mendukung Kepatuhan Regulasi: Banyak industri diwajibkan untuk melakukan analisis risiko sebagai bagian dari prosedur keselamatan.

Apa Itu FMEA?

Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) adalah teknik analisis risiko yang difokuskan pada peralatan atau sistem untuk mengidentifikasi kemungkinan kegagalan (failure modes) dan dampak yang ditimbulkan (effects). Dengan menganalisis potensi kegagalan ini, organisasi dapat mengambil langkah pencegahan dan pengendalian yang sesuai.

Bagaimana FMEA Dilakukan?

Pelaksanaan FMEA melibatkan langkah-langkah berikut:

  1. Identifikasi Komponen atau Sistem: Pilih peralatan atau sistem yang akan dianalisis, misalnya turbin gas, kompresor, atau katup pengaman.
  2. Analisis Failure Mode: Identifikasi setiap cara kegagalan yang mungkin terjadi pada komponen tersebut.
  3. Penilaian Dampak: Analisis efek dari setiap kegagalan terhadap sistem secara keseluruhan.
  4. Penentuan Tingkat Risiko: Setiap kegagalan diberi skor berdasarkan tiga faktor utama:
    • Severity (Tingkat Keparahan): Seberapa serius dampak dari kegagalan tersebut?
    • Occurrence (Kemungkinan Terjadi): Seberapa sering kegagalan tersebut terjadi?
    • Detection (Kemungkinan Teridentifikasi): Seberapa mudah kegagalan tersebut dapat terdeteksi sebelum terjadi dampak serius?
  5. Pengembangan Tindakan Pencegahan: Berdasarkan analisis, langkah pencegahan atau mitigasi diidentifikasi untuk meminimalkan risiko.

Contoh Penerapan FMEA

Misalnya, pada turbin gas:

  • Failure Mode: Terjadi overheating pada turbin.
  • Effect: Risiko kerusakan permanen pada komponen turbin dan berhentinya operasi.
  • Risk Analysis: Tingkat keparahan tinggi, kemungkinan terjadi sedang, dan deteksi rendah.
  • Tindakan Pencegahan: Pemasangan sensor suhu tambahan untuk mendeteksi overheating lebih awal.

Manfaat FMEA

  1. Meningkatkan Keandalan Peralatan: Dengan memahami potensi kegagalan, langkah-langkah perbaikan dapat dilakukan untuk memastikan keandalan sistem.
  2. Penghematan Biaya: Pencegahan kegagalan lebih ekonomis dibandingkan perbaikan setelah kegagalan terjadi.
  3. Meningkatkan Produktivitas: Dengan mengurangi downtime akibat kegagalan, produktivitas operasional meningkat.

Perbandingan Hazops dan FMEA

Aspek

Hazops

FMEA

Fokus

Proses atau sistem operasi

Peralatan atau komponen

Pendekatan

Analisis berbasis parameter dan kata bantu

Analisis berbasis mode kegagalan

Tingkat Analisis

Lebih mendalam dan terstruktur

Lebih spesifik pada komponen individu

Waktu Pelaksanaan

Biasanya dilakukan pada tahap awal proyek

Dapat dilakukan kapan saja selama siklus operasional

Manfaat Utama

Mengidentifikasi bahaya operasional sistem secara menyeluruh

Meminimalkan kegagalan peralatan

Kesimpulan

Hazops dan FMEA adalah dua teknik analisis risiko yang sangat efektif untuk meningkatkan keselamatan operasional dalam industri.

  • Hazops sangat cocok digunakan untuk sistem atau proses kompleks, terutama dalam tahap perancangan dan operasi.
  • FMEA lebih fokus pada keandalan peralatan dan komponen individu, sehingga membantu mengurangi downtime dan kerusakan peralatan.

Kombinasi dari kedua metode ini dapat memberikan perlindungan menyeluruh terhadap berbagai jenis risiko, memastikan bahwa perusahaan dapat beroperasi dengan aman, efisien, dan sesuai dengan regulasi.

Penerapan kedua teknik ini secara konsisten adalah investasi yang sangat berharga untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan andal.

Sumber: KonsultanK3.com

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.