Bahaya merokok bagi kesehatan remaja seharusnya ditanamkan dalam kurikulum sekolah agar terpatri di pikiran masing-masing siswa. Pasalnya, target perusahaan rokok saat ini adalah anak muda yang masih penuh dengan rasa penasaran dan coba-coba. Alhasil, mereka yang merokok di usia muda cenderung memiliki kebiasaan merokok hingga usia dewasa bahkan seumur hidup. Zat nikotin yang terdapat pada rokoklah yang bisa menyebabkan kecanduan. Padahal dalam satu batang rokok terdapat ratusan zat berbahaya yang tidak semestinya masuk ke dalam tubuh manusia. Peringatkan anak-anak muda di sekitar Anda mengenai bahaya merokok bagi kesehatan remaja berikut ini.
Menabung penyakit sejak dini
Bahaya merokok bagi kesehatan remaja yang paling umum adalah mereka bisa menabung penyakit sejak usia dini. Kebiasaan merokok memang tidak berdampak dalam jangka waktu pendek tetapi efeknya bisa dirasakan sejak 15 tahun setelah pertama kali memulai kebiasaan buruk ini. Beberapa penyakit yang bisa meningkat resikonya karena rokok antara lain adalah gangguan pernapasan, penyakit jantung, dan juga kanker pita suara dan kanker paru-paru. Semakin dini anak remaja mulai merokok maka semakin besar kemungkinan resiko terkena penyakit berbahaya tersebut.
Kapasitas paru-paru menurun
Atlet-atlet yang berprestasi dilarang keras untuk merokok karena asap rokok bisa menyebabkan kemampuan paru-paru untuk menyimpan oksigen berkurang. Salah satu dari sekian banyak zat berbahaya yang terdapat dalam rokok adalah karbon monoksida yang lebih mudah diikat oleh darah ketimbang oksigen. Karena kemampuan mengikat ini oksigen yang masuk ke dalam tubuh tidak bisa diikat oleh darah. Alhasil paru-paru tidak mendapatkan asupan oksigen yang cukup dan kapasitasnya akan semakin berkurang. Ini tentu merugikan bagi remaja dan potensinya dalam bidang olahraga.
Berat badan di bawah normal
Banyak remaja wanita yang merokok untuk menjaga berat badan agar tetap langsing. Padahal memiliki berat badan di bawah normal sama beresikonya dengan kelebihan berat badan terutama untuk jantung. Nikotin selain bisa menyebabkan kecanduan rokok juga bisa mengurangi kemampuan tubuh untuk menyimpan lemak dan membuat tubuh membakar kalori lebih banyak tanpa aktivitas yang berarti. Padahal cadangan lemak dibutuhkan untuk sumber energi yang diperlukan oleh anak remaja. Rokok juga bisa mengurangi sensitivitas indera perasa dan penciuman sehingga selera makan menjadi berkurang. Sehingga bahaya rokok untuk kesehatan remaja adalah bisa membuat berat badan menjadi terlalu kurus.
Kesehatan reproduksi yang terganggu
Bahaya rokok untuk kesehatan remaja termasuk kepada kesehatan reproduksi. Di mana untuk wanita, kebiasaan merokok bisa mengganggu siklus menstruasi, membuat lendir dinding rahim mengental sehingga membatasi sirkulasi darah yang menyebabkan telur menjadi sulit untuk dibuahi. Merokok pada wanita juga menyebabkan gangguan kehamilan hingga produksi ASI yang lebih sedikit. Sedangkan bahaya rokok untuk remaja pria yang berhubungan dengan reproduksi adalah kualitas sperma yang menurun dan menyebabkan gangguan seksualitas seperti impotensi.
Nafas berbau tidak sedap
Usia remaja seharusnya dihabiskan dengan beirnteraksi dengan banyak orang termasuk belajar untuk memikat hati lawan jenis. Bagaimana seorang remaja bisa beirnteraksi sosial dengan baik apbila nafasnya bau pengap dan tidak sedap, terutama wanita yang merasa terganggu dengan bau asap rokok. Bahaya merokok bagi kesehatan remaja bagi mulut adalah menjadikan mulut sebagai sarang bakteri yang subur dan menyebabkan nafas tidak sedap. Asap rokok juga akan tinggal di dalam mulut meski sudah kumur-kumur dengan air. Itu dia beberapa bahaya merokok bagi kesehatan remaja.
Leave a Reply