Di tempat kerja, sudah lazim ditemui kegiatan untuk memindahkan suatu barang dari satu tempat ke tempat lainnya. Seringnya, kegiatan pemindahan barang ini dilakukan dengan alat tertentu, seperti forklift, crane dan lainnya. Namun tetap saja, sering butuh proses pengangkatan manual dengan tenaga manusia. Nah, saat proses mengangkat benda berat itu rentan membuat cedera pada punggung pekerja. Dalam artikel kali ini akan dibahas bagaimana mencegah cedera punggung pekerja saat mengangkat beban berat.
Kegiatan mengangkat benda berat, dan kemudian memindahkannya, merupakan kegiatan fisik yang sering dilakukan. Pekerjaan ini umumnya dilakukan oleh pekerja kasar. Kegiatan ini juga akan berlangsung secara terus-menerus, sesuai proses kerja yang terjadi di pabrik atau tempat kerja. Kegiatan ini sangat potensial menyebabkan kecelakaan kerja berupa cedera pada punggung. Hal itu bisa terjadi ketika teknik mengangkat barang tidak dilakukan dengan benar. Atau bisa juga penyebabnya karena pekerja memaksakan untuk mengangkat barang yang terlalu berat seorang diri. Padahal, seharusnya pekerjaan tersebut dilakukan oleh lebih dari satu orang.
Dengen begitu, penyebab cedera pada punggung bisa disebabkan karena:
- posisi tubuh yang salah saat mengangkat
- hilangnya kelenturan tubuh
- perilaku kerja yang buruk
- stres
Pertambahan usia juga bisa membuat kekuatan punggung makin lemah. Ya, kuatnya punggung pekerja bukan hanya dipengaruhi oleh cara mengangkat beban yang benar dan postur tulang belakang yang baik, namun juga dipengaruhi oleh kondisi kesehatan pekerja secara keseluruhan.
Sangat penting untuk memperhatikan masalah keselamatan dan kesehatan punggung pekerja. Sebab jika sampai terjadi cedera punggung, bisa membuat pekerja tidak bisa bekerja sementara waktu atau bisa juga seterusnya. Dan itu berarti hilangnya produktivitas kerja yang berdampak pada produksi perusahaaan. Selain itu, pada sisi pekerja, sangat mungkin pekerja kehilangan pekerjaanya jika cedera punggung yang terjadi sangat parah.
Nah, untuk membantu mencegah cedera punggung di tempat kerja, berikut ini beberapa tips dan cara yang bisa dipraktekkan.
- Konsumsi Makanan Bergizi
Tak dipungkiri, terpenuhinya gizi yang baik oleh pekerja sangat penting untuk membuat prima kondisi kesehatan secara keseluruhan. Pola makan yang buruk, konsumsi gizi yang kurang, bisa membuat ketahanan punggung juga berkurang. Untuk itulah penting bagi karyawan untuk biasa konsumsi makanan sehat.
Berat badan pekerja seharusnya tetap berada pada posisi ideal. Sehingga posisi tulang belakang bisa tetap lurus. Berat badan berlebih yang membuat perut gendut bisa membuat keseimbangan tulang belakang berkurang. Jika hal ini terus berlanjut, potensial untuk membuat cedera punggung. Untuk itu, penting bagi karyawan untuk selalu membiasakan makan makanan sehat. Sehingga bisa membuat punggung makin kuat.
- Lakukan Olahraga
Melakukan olahraga rutin juga baik dilakukan pekerja untuk memperkuat ketahanan tubuh secara keseluruhan. Anda perlu biasakan untuk berolahraga selama 30 menit tiap hari untuk meningkatkan kesehatan jantung serta membakar kalori berlebih.
Dengan berolahraga juga dapat menjaga kelenturan tubuh. Sehingga saat mengangkat beban, posisi punggung yang lentur ini tidak mudah untuk mengalami cedera. Sebaliknya jika kurang gerak, maka secara tidak langsung juga akan meningkatkan resiko cedera punggung. Bagi pekerja sangat baik untuk membiasakan melakukan peregangan tubuh setiap pagi. Hal ini bisa membantu mempertahankan kelenturan tubuh.
- Ubah Posisi
Terkadang ada jenis pekerjaan yang “memaksa” pekerja untuk berdiri dalam waktu cukup lama di satu tempat. Mempertahankan posisi tubuh tetap terlalu lama bisa mengakibatkan terjadinya kelelahan otot yang bisa berpengaruh pada punggung.
Gejalanya bisa dirasakan ketika punggung mulai terasa kaku. Nah saat itu terjadi, berarti punggung sudah mulai mengalami kerusakan jaringan level awal. Untuk mencegahnya, pekerja perlu untuk beristirahat seperti dengan duduk atau merubah posisi setelah beberapa waktu. Hal ini untuk meningkatkan sirkulasi di punggung sekaligus mengurangi ketegangan.
- Gunakan Cara Mengangkat yang Benar
Untuk mengangkat suatu benda itu ada caranya. Seringnya cedera punggung itu terjadi karena cara mengangkat barang yang salah. Apalagi jika kondisi tubuh juga tidak sedang fit, hal itu sangat mungkin memperbesar peluang terjadinya cedera punggung. Teknik mengangkat barang yang salah, jika dilakukan berulang-ulang, bakal menjadi masalah serius di kemudian hari yang menyebabkan punggung pekerja menjadi gampang terasa sakit.
Nah, agar itu tak sampai terjadi, Anda bisa ikuti tips berikut ini saat mengangkat benda berat di tempat kerja.
- Pelan-pelan saat mengangkat. Jangan mengangkat barang terlalu cepat atau menyentak.
- Hindari posisi tubuh membungkuk saat hendak mengambil barang. Sebaiknya Anda duduk terlebih dulu, tetap dengan posisi punggung yang lurus, baru angkat barangnya.
- Hindari lakukan gerakan memutar saat mengangkat barang.
- Saat mengangkat barang, dekatkan benda dengan tubuh. Hindari angkat beban yang menjauhkan barang dari tubuh.
- Angkat beramai-ramai. Lebih baik jangan bersikap seperti superman. Jika memang benda yang perlu diangkat harus diangkat oleh lebih satu orang, maka Anda harus minta tolong rekan kerja lainnnya untuk membantu Anda. Dengan begitu, potensi terjadinya cedera punggung bisa dicegah.
- Angkat barang dengan beban diletakkan pada kaki, bukan pada punggung.
Sering kali sakit punggung terjadi karena teknik mengangkat barang yang salah. Namun faktor lainnya, seperti kelenturan punggung, makanan dan olahraga juga berpengaruh. Untuk itu, sangat penting untuk membiasakan hidup sehat supaya punggung menjadi kuat.
Makan yang sehat, olahraga teratur, lakukan peregangan tubuh tiap pagi dapat membantu mencegah sakit punggung karena mengangkat benda berat sepanjang hari. Ayo mulai biasakan kebiasaan baik ini. Agar tubuh kita selalu sehat dan kita pun bisa selamat dalam bekerja.
Leave a Reply