Cara Mengolah Sampah Plastik Menjadi Kerajinan

Cara mengolah sampah plastik menjadi kerajinan dapat dilakukan secara manual maupun dengan menggunakan alat. Secara manual proses yang dilakukan meliputi pengumpulan, pembersihan, pengeringan hingga pembentukan. Sementara dengan menggunakan alat, ditekankan pada penggunaan mesin pencuci dan mesin pengering dalam pengolahan plastik menjadi produk siap daur ulang.

Aneka Rupa Daur Ulang Plastik

Plastik merupakan produk yang tergolong tidak ramah lingkungan. Sampah plastik yang dibuang ke tanah membutuhkan waktu hingga berjuta – juta tahun untuk terurai. Cara paling tepat untuk mengurangi dampak mematikan dari pencemaran sampah adalah dengan mencoba melakukan daur ulang. Plastik yang sudah tidak terpakai, misalnya botol dapat disulap menjadi barang berguna dengan sedikit kreatifitas dan ketrampilan. Bekas pembungkus makanan dari plastik juga dapat dikombinasikan dengan beragam material lain hingga menjadi sebuah tas yang cantik.

Pot Bunga Cantik Botol Plastik

Minuman yang dikemas dengan botol plastik memang terlihat sangat menyegarkan. Apalagi, dalam keadaan dingin. Setelah puas meneguknya, jangan buru – buru untuk membuang botol bekas tersebut. Botol plastik bekas minuman dapat menjadi satu komponen untuk mempercantik rumah.

Botol bekas tersebut dapat menjadi pot tanaman hias yang dapat dipajang di dalam rumah maupun di luar rumah. Bahkan, dapat pula menjadi pot gantung atau pot tempel. Tergantung di mana lubang disematkan.

Berikut cara mengolah sampah plastik menjadi kerajinan media tanam:

1. Siapkan botol bekas. Cuci dengan air dan keringkan. Pencucian dimaksudkan untuk menghilangkan bekas minuman yang tersisa. Pengeringan dapat dengan dilap dengan kain atau dibiarkan hingga mengering sendiri di bawah sinar matahari.
2. Siapkan cutter atau gunting besar. Potong badan botol menjadi dua. Untuk pot tanah, yang dipergunakan adalah bagian bawah botol. Sementara untuk pot tanaman hidroponik, gunakan bagia atas botol.
3. Setelah botol terpotong sesuai dengan ukuran yang diinginkan, lubangi bagian bawah botol. Gunakan paku yang telah dipanasi sebelumnya untuk mempermudah pelubangan. Lubang ini berguna untuk mengalirkan air ketika penyiraman. Sehingga air tidak akan menggenangi akar dan membuatnya menjadi busuk.
4. Untuk membuatnya tampil cantik, hiasi botol dengan lukisan. Atau bisa juga dengan mengecatnya dengan cat warna – warni sesuai selera. Setelah itu jemurlah.
5. Setelah cat mengering, maka botol pun siap dipergunakan sebagai media tanam segala tanaman hias di rumah.

Rak Buku Jerigen Bekas

Membaca merupakan hobi yang bermanfaat. Selain menambah wawasan, hobi ini juga melatih imajinasi melalui setiap kata yang tertulis. Tetapi buku yang berserakan dapat membuat aktifitas membaca menjadi kurang menyenangkan. Ada baiknya segera rapikan buku dan susun sesuai kategori untuk mempemudah menemukan sumber bacaan ketika dibutuhkan.

Tidak perlu khawatir apabila tidak ada rak kosong di rumah. Gunakan setiap sudut yang tersisa, baik itu di atas lemari, maupun di sudut meja. Jika tidak ingin menumpuknya, cobalah berkreasi dengan jerigen bekas yang tidak terpakai. Caranya sebagai berikut:

1. Siapkan jerigen bekas yang hendak dipermak. Pastikan tidak ada sisa cairan ataupun minyak di dalamnya.
2. Siapkan gunting, cutter, dan spidol/whiteboard marker.
3. Gambarlah pola book organizer pada jerigen dengan menggunakan spidol atau marker tersebut.
4. Setelah terbentuk, maka potong jerigen sesuai dengan pola yang tergambar.
5. Bersihkan bagian dalam jerigen dan book organizer baru pun siap digunakan untuk menyusun da merapikan buku – buku yang berserakan.

Tas Sisa Plastik Bungkus Makanan

Tidak banyak yang menyangka bahwa bungkus plastik yang berserakan dapat pula disulap menjadi tas dan dompet cantik. Bahan – bahan yang diperlukan pun cukup mudah diperoleh. Yaitu bungkus plastik bekas contohnya minuman sachet, gunting, penggaris, jarum dan benang jahit, kain polos untuk menggambar pola, dan risleting. Caranya

1. Kumpulkan bungkus – bungkus plastik bekas makanan. Potong di bagian atas, bawah, dan samping hingga bungkus – bungkus tersebut terbuka bagian dalamnya.
2. Cuci dan jemur hingga kering.
3. Setelah plastik kering dengan sempurna. Lipat hingga masing – masing berukuran 2 – 3 cm.
4. Tempelkan pada pola yang telah tergambar pada kain dan satukan dengan cara menjahitnya.
5. Tambahkan risleting sebagai penutup cara mengolah sampah plastik menjadi kerajinan.