Tips Aman Berkendaraan Saat Mudik Lebaran

tips aman berkendaraan saat mudik lebaran
Image via liputan6.com

Tips aman berkendaraan saat mudik lebaran berikut dapat menjadi pedoman untuk mempersiapkan perjalanan aman dan lancar. Berkendaraan, baik itu dengan roda dua maupun mobil, memerlukan beberapa persiapan. Terlebih untuk perjalanan jarak jauh dengan waktu tempuh lebih dari delapan jam.

Tips Aman Mudik dengan Kendaraan Roda Dua

Sepeda motor telah merajai jalanan di seluruh pelosok Indonesia. Tidak seperti mobil, sepeda motor dapat dengan mudah menembus antrean kemacetan. Keluwesan serta kecepatan yang dimilikinya menjadikannya banyak dipilih sebagai kendaraan pribadi.

Menggunakan sepeda motor untuk mudik, terutama dengan jarak tempuh yang jauh, sebenarnya sangat tidak disarankan. Terutama dari segi keamanan berlalu lintas. Tetapi, bagi yang tetap ingin melaju dengan kendaraan beroda dua ini, maka lakukan hal – hal berikut untuk tips aman berkendaraan saat mudik lebaran:

 

  1. Persiapkan peralatan tempur kendaraan roda dua: helm standar, sarung tangan, jaket, dan masker hidung.

Helm merupakan perlengkapan wajib bagi seluruh pengendara kendaraan roda dua. Demi keselamatan, tidak boleh ada pengendara tanpa helm di jalan raya. Bukan hanya pelindung kepala, helm juga berguna untuk meghindarkan debu yang dapat mengganggu penglihatan apabila masuk ke dalam mata.

Jaket dan sarung tangan merupakan pelindung badan dari angin. Terutama apabila berkendara di malam hari dengan jarak yang jauh. Sementara masker akan meminimalisir polusi dari kendaraan yang terhirup oleh hidung.

Sebagai catatan: usahakan untuk menggunakan sepatu atau boot ketika mengendarai sepeda motor. Tentu sepatu yang dimaksud merupakan sepatu tanpa hak. Jangan pula menggunakan baju dengan model rumbai atau melambai. Akan sangat berbahaya apabila rumbai tersebut masuk ke dalam roda sehingga menimbulkan kecelakaan.

  1. Cek kelengkapan seperti STNK dan SIM.

SIM dan STNK merupakan surat wajib yang harus dibawa sebagai bukti sah ijin berkendara dan kepemilikan kendaraan bermotor.

  1. Cek kesiapan kendaraan seperti oli, ban, rantai, hingga gear.

Gantilah oli sepeda motor apabila telah menempuh jarak 2000 km. Pastikan juga ban dalam kondisi stabil dengan cukup angin. Rantai atau v belt (untuk motor matic) harus diganti apabila telah menempuh jarak 24000 km. Begitu pula dengan gear atau roller cvt, gantilah setelah jarak tempuh mencapai 16000 km. Kesiapan mesin kendaraan merupakan hal terpenting untuk kelancaran berkendara. Oleh karena itu, jangan abaikan setiap detailnya.

Tips Aman Mudik dengan Kendaran Roda Empat

Dengan jumlah anggota keluarga lebih dari dua, mudik dengan menggunakan mobil sering menjadi pilihan utama. Selain lebih murah dalam biaya perjalanan, juga lebih menyenangkan karena tidak terpaku pada jadwal perjalanan seperti halnya kendaraan umum. Berikut beberapa persiapan yang harus dilakukan sebelum menuju kampung halaman dengan kendaraan roda empat ini:

  1. Cek kondisi mobil seperti mesin, rem, roda, dan oli. Bawalah ke bengkel hingga dapat dilakukan pengecekan secara lebih mendetail.
  2. Sesuaikan jumlah penumpang dan barang bawaan dengan jenis dan daya tampung mobil. Jangan sampai kelebihan muatan karena dapat mempengaruhi daya tarik mesin.
  3. Siapkan uang receh maupun uang dengan bilangan kecil untuk persiapan pembayaran tol. Akan lebih baik apabila memiliki kartu pass tol yang telah di isi ulang dengan nominal yang cukup. Pembayaran dengan kartu ini cenderung lebih cepat karena dapat dilakukan melalui mesin cashless di gerbang tol.
  4. Pasang GPS pada mobil atau aktifkan GPS pada ponsel pintar apabila diperlukan. GPS dapat membantu untuk mencari jalur alternatif supaya terhindar dari kemacetan.
  5. Siapkan cukup makanan dan minuman untuk berjaga – jaga apabila terjebak dalam kemacetan di jalan tol. Siapkan pula kotak P3K.
  6. Apabila membawa balita, pastikan untuk membawa seluruh kelengkapan bayi yang diperlukan seperti bantal, selimut, mainan, dan air hangat dalam thermos untuk membuat susu dan makanan bayi.

Jangan memaksakan untuk melanjutkan perjalanan apabila mengantuk. Sebaiknya hentikan kendaraan dan beristirahatlah sejenak di posko – posko mudik yang telah disiapkan di sepanjang jalur perjalanan. Semoga tips aman berkendaraan saat mudik lebaran dapat menambah kenyamanan perjalanan menuju kampung halaman!

 

Iklan Sponsor

iklan mediak3
About Armein Hutagaol 201 Articles
HSE Blogger Indonesia. I stay in Batam. HSE is my profession and blogger is my hobby. Let's share each other to create the best safety culture in Indonesia. Stay safe and work safe. Remember ABC - Always Be Careful

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*


This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.