cara inspeksi scaffoding – Assessor/inspector scaffolding akan menentukan tugas apa yang harus dilaksanakan saat melakukan inspeksi scaffolding. Dia harus memastikan diri bahwa:
- Scaffolding dipasang secara tepat, jenis yang benar sesuai pekerjaan yang direncanakan, dengan tinggi, lebar dan panjang yang benar serta platform kerja pada posisi yang tepat.
- Membangun platform kerja memenuhi berbagai code yang relevan dengan peraturan, standard & spesifikasi dan dengan setiap persyaratan pemerintah setempat.
- Fondasi yang memadai; tidak memungkinkan untuk terganggu, merupakan bagian bawah dari scaffolding wajib tahan terhadap kerusakan disebabkan oleh interferensi, kecelakaan, lalu-lintas atau penyebab lainnya.
- Scaffold dirancang kokoh dan memadai, dengan konstruksi cukup baik menopang muatan, terikat dengan benar, dijangkar dan dipalang untuk menjaga stabilitas dibawah beban dan pengaruh lingkungan.
- Scaffold dimaksudkan untuk tidak dibangun sedemikian dapat menyebabkan kerusakan atau cedera pada orang yang berada dekat dasar dari tiangnya, low head room dsb.
- Sesuatu yang disangkutkan seperti: fan,loading bay, hoist, hoist tower & lifting tackle dll dipasang secara tepat dan memenuhi berbagai code yang relevan dengan peraturan, standard & spesifikasi dan dengan setiap persyaratan pemerintah setempat.
INSPEKSI SCAFFOLD
Untuk memastikan bahwa scaffold yang sudah didirikan, dirawat sesuai kondisi yang relevan dengan penggunaannya, langkah inspeksi scaffolding berikut harus dilakukan, yaitu:
- Inspeksi Awal:
Saat selesai pendirian dan sebelum diserahkan untuk digunakan, scaffold harus diinspeksi oleh Qualified Assessor/Inspector untuk memastikan bahwa kondisinya sesuai dengan yang dipersyaratkan. Label hijau (Scafflag) harus dipasang oleh Qualified Assessor/Inspector menandakan bahwa scaffold telah memenuhi standar. Label merah (Scafftagl harus dipasang menandakan bahwa scaffold tidak memenuhi standar.
- Inspeksi / Harian:
Setiap hari, sebelum digunakan, scaffold harus di-inspeksi oleh pengguna untuk memastikan bahwa scaffold dalam kondisi baik dan sesuai dengan tujuan keperluan.
- Inspeksi Mingguan / Reguler:
Scaffold di-inspeksi mingguan oleh Qualified Assessor/Inspector untuk memastikan bahwa kondisinya secara berkelanjutan memenuhi persyaratan. Hasil inspeksi dicatat dibalik Scafftag dengan waterproof marker dan ditanda-tangani.
- Inspeksi Khusus:
- Setelah selesai setiap modifikasi, scaffold harus di-inspeksi oleh Qualified Assessor/Inspector dan dipasang label sesuai persyaratan.
- Setelah kejadian badai, gempa bumi atau lainnya berlalu, yang memungkinkanberdampak kepada stabilitas dan kekuatan scaffold, inspeksi khusus harus dilakukanoleh Qualified Assessor/Inspector untuk memastikan bahwa kondisinya masih sesuai dengan yang dipersyaratkan
- Sesuai dengan tujuannya, tidak satu scaffold pun boleh digunakan kecuali sudah di-inspeksi dan diterima dengan diberikan sertifikasi ulang.
- Catatan Inspeksi:
Inspeksi scaffold harus menggunakan form atau checklist inspeksi scaffolding yang sesuai. Catatan inspeksi harus ditahan minimum dalam kurun waktu satu tahun dan disediakan untuk keperluan audit.
Leave a Reply